Judul: Perjuangan Sang Lentera Negeri
Pengarang: Sunarti, S.Pd.
Ukuran: 14x20
Jumlah Halaman: 100 halaman
Kertas: Bookpaper
Blurb: Guru bukan hanya pahlawan tanpa tanda jasa tapi mereka adalah lentera bagi anak-anak Negeri. Semua pengorbanannya hanya untuk masa depan anak-anak didiknya. Seperti Bu Dewi, seorang guru di daerah terpencil. Apa pun akan ia korbankan tapi tidak dengan harga dirinya ketika seorang pejabat pemerintah hendak melecehkannya.
"Memangnya Bapak kira saya ini wanita seperti apa? Tega-teganya Bapak merendahkan profesi seorang guru dengan bersikap seperti ini! Saya sangat kecewa ada oknum pemerintah seperti Bapak!"
Bahkan Bu Dewi tak pernah gentar ketika fitnah menyerangnya.
"Tukang tipu kamu, Dewi!"
"Heh, Dewi! Aku dengar kabar buruk tentangmu. Apa benar kau memonopoli uang bantuan untuk dirimu sendiri? Kau sungguh serakah!"
Bu Dewi sedih tapi itu tak menghentikan semangatnya untuk memajukan sekolah tempat ia mengajar. Ketulusan menguatkannya agar tetap berdiri tegak meski banyak warga yang menyerangnya.
Sang Lentera Negeri tak pernah berhenti berjuang meski cita-citanya telah tercapai dengan berdirinya sekolah yang layak bagi murid-muridnya. Perjuangannya belum usai, ia siap menghadapi apa pun dengan semangat dan keberanian.