Pengemasan dan Pelabelan Pangan

Detail Buku:

Judul :Pengemasan dan Pelabelan Pangan
Penulis : Rinrin Jamrianti
Jumlah Halaman : vii + 120 halaman
Ukuran :14 x 20cm

Blurb:

"Kemasan yang baik harus menggunakan material yang tepat dan aman, informasi pada label harus lengkap dan benar, serta mampu menggoda konsumen."(Rinrin Jamrianti, 2021)

Peran kemasan terus berkembang dari waktu ke waktu. Keberadaannya tidak terbatas hanya sebagai pembungkus, tetapi banyak hal yang diharapkan dari peran kemasan.

Kemasan menjadi pemicu dan pemacu keputusan konsumen memilih dan/atau memutuskan membeli suatu produk.

Sehingga kemasan sudah dipastikan harus menjadi bagian dari inovasi perusahaan yang berkesinambungan, agar produknya tak tergerus zaman.

Buku ini memberikan informasi mulai dari perkembangan dan peranan kemasan dari masa ke masa, fungsi kemasan dan label, kemasan yang aman untuk pangan, migrasi kemasan, jenis kemasan yang baik untuk pangan, informasi yang harus ada (wajib), dianjurkan (sunnah) dan dilarang (haram) ada pada label kemasan. Juga dipaparkan tentang keterangan yang boleh dan tidak boleh pada label kemasan, perizinan untuk UMKM terkait label, tren kemasan (green packaging, active and intelligent packaging), serta beberapa studi kasus re-design kemasan.

Di luar begitu banyak fungsi dan manfaat kemasan untuk pangan, harus dipastikan kemasan yang digunakan aman, digunakan sesuai peruntukannya, serta disesuaikan dengan proses produksi. Kekeliruan dalam tiga hal tersebut, akan merusak produk yang dikemasnya dan juga bisa menyebabkan dampak negatif untuk yang mengonsumsinya.

Salam sehat selalu,

@sahabat.umkm

Sekilas Tentang Penulis

Rinrin Jamrianti dilahirkan di Sumedang pada 28 April 1975. Sejak duduk di bangku Sekolah Dasar sudah terbiasa berbisnis (baca : menghasilkan uang sendiri) dengan cara menjual produk makanan pada teman-temannya di sekolah. Saat SMP dan SMA, penulis mengalihkan sumber penghasilannya pada dunia menulis. Selepas dari SMAN 1 Sumedang pada tahun 1993, penulis kemudian melanjutkan studi pada bidang Teknologi Pangan.

Minat dan dorongan pada dunia bisnis tidak pernah padam, dimulai dengan menjadi pengajar pada lembaga bimbingan belajar, kemudian mulai wirausaha yang lebih nyata yaitu membuat perusahaan katering (menyediakan makan siang untuk dosen dan mahasiswa). Selesai kuliah S1, penulis sempat menimba pengalaman di beberapa industri pangan baik pada bagian produksi, Q&C, R&D maupun marketing.

Pada tahun 2002, penulis mulai kembali pada dunia usaha dengan membuat PT. Pangan Maju Sejahtera yang bergerak di bidang industri minuman. Pada tahun yang sama, penulis diberi amanah menjadi Direktur Operasional pada PT. FITS Mandiri - IPB. Perjalanan bisnis penulis terus berlanjut dengan mencoba beberapa bisnis, diantaranya membuka TFI Café, penggemukan sapi, jual-beli mobil bekas, tambak ikan, mendirikan PT. SMEES Indonesia, dan melahirkan Rampak Food bersama dengan para sahabatnya. Pengemasan dan Pelabelan Pangan 119 Penulis juga sempat mengajar di IPB, Universita Bakrie, dan saat ini masih mengajar di Program Studi Teknik Kemasan Politeknik Negeri Media Kreatif (Polimedia). Selain mengajar di kampus, penulis juga menjadi coach/trainer/fasilitator pada berbagai pelatihan dan pendampingan untuk UMKM.

Perjalanan penulis mendampingi UMKM sudah dilakukan sejak 2002, ke berbagai provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia. Bidang keahlian penulis terutama pada dunia teknologi pangan dan pengemasan. Kecintaan penulis pada dunia UMKM, juga melahirkan satu model distribusi produk untuk UMKM, yang dituangkan dalam tesis yang berjudul : “Model Distribusi Ukhuwah (MDU), sebagai Alternatif Saluran Distribusi untuk Produk UMKM” (sedang dalam proses untuk dibukukan). Buku lain yang sudah diterbitkan, antara lain Buku Paket untuk SMK/SMU berjudul Prakarya dan Kewirausahaan, terdiri dari delapan buku, yang semuanya diterbitkan oleh Kemendikbud.

Pada bidang organisasi dan profesi, penulis saat ini tercatat sebagai Ketua Forum Bisnis Alumni IPB dan Ketua Asosiasi Profesi UMKM/IKM Indonesia (ASUH Indonesia).